Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Time Token terhadap Peningkatan Kemampuan Eksplorasi Matematika pada Siswa
Kata Kunci:
Kooperatif Tipe Time Token, Kemampuan Eksplorasi MatematikaAbstrak
Penelitian dilatarbelakangi dari pentingnya pembelajaran yang dapat meningkatkan kemampuan eksplorasi matematika siswa. Fakta di lapangan kemampuan eksplorasi matematika pada siswa SMA masih rendah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah kemampuan eksplorasi matematika siswa yang pembelajarannya menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe time token. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen, Populasi penelitian ini adalah siswa SMA BPI 2 Bandung, sampel siswa kelas XI diambil sebanyak dua kelas yaitu satu kelas eksperimen dan satu kelas kontrol. Untuk mengetahui kemampuan eksplorasi matematika digunakan instrumen tes berupa pretes dan postes. Kesimpulan hasil secara signifikan ada peningkatan kemampuan eksplorasi matematika siswa dengan model pembelajaran kooperatif tipe time token.Referensi
Besral. (2010). Modul Pengolahan dan Analisis Data-1 Menggunakan SPSS. Jakarta: Universitas Indonesia.
Depatemen Pendidikan Nasional. (2000). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.
FKIP.(2011). Pedoman Penyususnan Skripsi. Bandung: Universitas Langlangbuana.
Ibrahim, Muslimin. (2000). Pembelajaran Kooperatif. Surabaya: University Press.
Ismail. (2002). Model-Model Pembelajaran. Jakarta: Direktoral SLTP Dirjen Dikdasman Depdiknas.
Karlimah,dkk. (2010). Pengembangan Kemampuan Proses Matematika Siswa melalui Pembelajaran Matematika dengan Pendekatan Tidak Langsung di Sekolah Dasar. [Online].Tersedia:http://file.upi.edu/Direktori/KDTASIKMALAYA/DIDIN_ABDU.pdf [3Oktober2012].
Kuswanto, Gatot. (2012). Penerapan Media Pembelajaran untuk Meningkatkan Efektivitas Diklat, [Online] http://www.find.com./media-pembelajaran.html.[3Oktober2012].
Lie, Anita. (2002). Cooperative Learning Mempraktekkan Cooperative Learning di Ruang-ruangKelas. Jakarta: PT Grasindo.
Martiani,Susneti. (2012).Pengaruh Implementasi Model Pembelajaran Generatif dengan Strategi PQ4R terhadap Peningkatan Kemampuan Eksplorasi Matematika Siswa SMP. Skripsi UPI Bandung: Tidak Diterbitkan.
Maryati. (2007). Perbandingan Peningkatan Prestasi Belajar Matematika antara Siswa SMP yang Mendapat Pemelajaran Model Pertemuan Terbimbing dan Model Treffiger. Skripsi UPI Bandung: TidakDiterbitkan.
Mulyadi. (2004). Alternatif Strategi Pembelajaran. Diktat Mata Kuliah Belajar dan Pembelajaran Geografi. Bandung: Tidak Diterbitkan.
Nurcahyanto,Guntur. (2005). Uji Instrumen Penelitian. Modul Pembelajaran Universitas Gunadarma: Tidak Diterbitkan.
Oktaviani. (2007). Keefektifan Pembelajaran Kontekstual dalam Pemcapaian Kemampuan Penalaran dan Komunikasi Kompetensi Dasar Segiempat Siswa SMPN 36 Semarang Kelas VII Tahun 2006/2007.[Online].Tersedia:http://www.finddocs.com/indikatorpenalaran.html. [3Oktober2012].
Rohaeti. (2008). Pembelajaran dengan Pendekatan Eksplorasi untuk Mengembangkan Kemampuan Berpikir Kritis dan Kreatif Matematika Siswa SMP. Disertasi UPI Bandung: Tidak Diterbitkan.
Ruseffendi. (2005). Dasar-dasar Penelitian Pendidikandan Non-Eksak Lainnya. Bandung: Tarsito.
Shadiq. (2011). Eksplorasi Matematika di SD/MI: Contohnya, Pengertiannya, dan Keunggulannya. [Online].Tersedia: http://fadjarp3g.files.wordpress.com/2011/03/10eksplorasidisd_fasilitator_.pdf. [ 5 Oktober 2012]
Nurdin, Farid. (2012). Uji Kenormalandan Homogenitas. Diktat Mata Kuliah Statistika Penelitian. Bandung: Tidak Diterbitkan.
Sudjana. (2005). Metode Statistika. Bandung: Tarsito.
Suherman, Erman. (2001). Strategi Pembelajaran Matematika Kontemporer. Bandung: UPI Bandung.
Suherman, Erman. (2008). Evaluasi Pembelajaran Matematika. Bandung: Universitas Pendidikan.
Suherman, Erman. (2010).Pendekatan Kontekstual dalam Pembelajaran Matematika. [Online].Tersedia:http://educare.efkipunla.net/index2.php?option=com_content&do_pdf=1&id=38. [3Oktober2012].
Suherman, Erman. (2010). Belajar dan Pembelajaran Matematika. Bandung: Universitas Pendidikan.
Sukmadinata, Nana Syaodih. (2007). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Turmudi. (2008). Landasan Filsafat dan Teori Pembelajaran Matematika (Berparadigma Eksploratif dan Investigasi). Jakarta: PT Leuser Citra Pustaka.
Uyanto,S.S. (2009). Pedoman Analisis Data dengan SPSS. Jakarta: Graha Ilmu.
Depatemen Pendidikan Nasional. (2000). Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.
FKIP.(2011). Pedoman Penyususnan Skripsi. Bandung: Universitas Langlangbuana.
Ibrahim, Muslimin. (2000). Pembelajaran Kooperatif. Surabaya: University Press.
Ismail. (2002). Model-Model Pembelajaran. Jakarta: Direktoral SLTP Dirjen Dikdasman Depdiknas.
Karlimah,dkk. (2010). Pengembangan Kemampuan Proses Matematika Siswa melalui Pembelajaran Matematika dengan Pendekatan Tidak Langsung di Sekolah Dasar. [Online].Tersedia:http://file.upi.edu/Direktori/KDTASIKMALAYA/DIDIN_ABDU.pdf [3Oktober2012].
Kuswanto, Gatot. (2012). Penerapan Media Pembelajaran untuk Meningkatkan Efektivitas Diklat, [Online] http://www.find.com./media-pembelajaran.html.[3Oktober2012].
Lie, Anita. (2002). Cooperative Learning Mempraktekkan Cooperative Learning di Ruang-ruangKelas. Jakarta: PT Grasindo.
Martiani,Susneti. (2012).Pengaruh Implementasi Model Pembelajaran Generatif dengan Strategi PQ4R terhadap Peningkatan Kemampuan Eksplorasi Matematika Siswa SMP. Skripsi UPI Bandung: Tidak Diterbitkan.
Maryati. (2007). Perbandingan Peningkatan Prestasi Belajar Matematika antara Siswa SMP yang Mendapat Pemelajaran Model Pertemuan Terbimbing dan Model Treffiger. Skripsi UPI Bandung: TidakDiterbitkan.
Mulyadi. (2004). Alternatif Strategi Pembelajaran. Diktat Mata Kuliah Belajar dan Pembelajaran Geografi. Bandung: Tidak Diterbitkan.
Nurcahyanto,Guntur. (2005). Uji Instrumen Penelitian. Modul Pembelajaran Universitas Gunadarma: Tidak Diterbitkan.
Oktaviani. (2007). Keefektifan Pembelajaran Kontekstual dalam Pemcapaian Kemampuan Penalaran dan Komunikasi Kompetensi Dasar Segiempat Siswa SMPN 36 Semarang Kelas VII Tahun 2006/2007.[Online].Tersedia:http://www.finddocs.com/indikatorpenalaran.html. [3Oktober2012].
Rohaeti. (2008). Pembelajaran dengan Pendekatan Eksplorasi untuk Mengembangkan Kemampuan Berpikir Kritis dan Kreatif Matematika Siswa SMP. Disertasi UPI Bandung: Tidak Diterbitkan.
Ruseffendi. (2005). Dasar-dasar Penelitian Pendidikandan Non-Eksak Lainnya. Bandung: Tarsito.
Shadiq. (2011). Eksplorasi Matematika di SD/MI: Contohnya, Pengertiannya, dan Keunggulannya. [Online].Tersedia: http://fadjarp3g.files.wordpress.com/2011/03/10eksplorasidisd_fasilitator_.pdf. [ 5 Oktober 2012]
Nurdin, Farid. (2012). Uji Kenormalandan Homogenitas. Diktat Mata Kuliah Statistika Penelitian. Bandung: Tidak Diterbitkan.
Sudjana. (2005). Metode Statistika. Bandung: Tarsito.
Suherman, Erman. (2001). Strategi Pembelajaran Matematika Kontemporer. Bandung: UPI Bandung.
Suherman, Erman. (2008). Evaluasi Pembelajaran Matematika. Bandung: Universitas Pendidikan.
Suherman, Erman. (2010).Pendekatan Kontekstual dalam Pembelajaran Matematika. [Online].Tersedia:http://educare.efkipunla.net/index2.php?option=com_content&do_pdf=1&id=38. [3Oktober2012].
Suherman, Erman. (2010). Belajar dan Pembelajaran Matematika. Bandung: Universitas Pendidikan.
Sukmadinata, Nana Syaodih. (2007). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Turmudi. (2008). Landasan Filsafat dan Teori Pembelajaran Matematika (Berparadigma Eksploratif dan Investigasi). Jakarta: PT Leuser Citra Pustaka.
Uyanto,S.S. (2009). Pedoman Analisis Data dengan SPSS. Jakarta: Graha Ilmu.
Unduhan
Diterbitkan
2013-12-30
Cara Mengutip
Nurhasanah, N., Suherman, E., & Budilestari, P. (2013). Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Time Token terhadap Peningkatan Kemampuan Eksplorasi Matematika pada Siswa . EDUCARE, 11(2), 10–19. Diambil dari https://jurnal.fkip.unla.ac.id/index.php/educare/article/view/183
Terbitan
Bagian
Research
